Langsung ke konten utama

Postingan

Rabithah Alawiyah

Rabithah Alawiyah Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Lambang Rabithah Alawiyah Rabithah Alawiyah (arab: الرابطة العلوية) adalah suatu organisasi massa Islam yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan. Pada umumnya organisasi ini mengimpun WNI keturunan Arab, khususnya yang memiliki keturunan langsung dari Nabi Muhammad SAW. Organisasi ini berdiri pada tanggal 27 Desember 1928 tidak lama setelah Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Daftar isi 1 Latar belakang 2 Kepengurusan 2006-2011 3 Kepengurusan 2011-2016 4 Referensi 5 Pranala luar Latar belakang Dalam rangka memelihara dan meningkatkan harkat dan martabat umat Islam di Indonesia, khususnya keluarga Alawiyyin melalui usaha-usaha sosial kemasyarakatan dan pendidikan serta da’wah Islamiyah melalui pembinaan akhlak karimah serta ukhuwah Islamiyah dalam persatuan berbangsa dan bernegara, maka dua bulan setelah peristiwa Sumpah Pemuda, beberapa tokoh ...
Postingan terbaru

Sayyid

Sayyid Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Artikel atau bagian artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan . Bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu oleh Pengurus . Sayyid ( bahasa Arab : سيد‎ ​) (jamak : Sadah) (Bahasa Indonesia : Tuan) adalah gelar kehormatan yang diberikan kepada orang-orang yang merupakan keturunan Nabi Muhammad SAW melalui cucu dia, Hasan bin Ali dan Husain bin Ali , yang merupakan anak dari anak perempuan Nabi Muhammad SAW, Fatimah az-Zahra dan menantunya Ali bin Abi Thalib . Keturunan wanita mendapatkan gelar berupa Sayyidah , Alawiyah , Syarifah atau Sharifah . Beberapa kalangan muslim juga menggunakan gelar sayyid untuk orang-orang yang masih keturunan Abu Thalib , paman Nabi Muhammad, yaitu Abbas , serta Ja'far , Aqil dan Thalib . Gelar ini...

Dang Hyang Nirartha

Dang Hyang Nirartha Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Pedanda Sakti Wawu Rauh ) Pengenalan tahta kosong Padmasana sebagai tempat untuk Dewa Agung Acintya , merupakan hasil pergerakan reformasi yang dipimpin oleh Dang Hyang Nirartha, pada saat tersebut Islam sedang meluar dari barat melalui pulau Jawa . [1] Danghyang Nirartha juga dikenal dengan sebutan Pedanda Shakti Wawu Rauh atau Danghyang Dwijendra adalah seorang tokoh agama Saivis di Bali dan seorang pengelana Hindu abad ke-16 Masehi. Ia adalah pendiri ajaran Shaivisme di Bali. [2] Daftar isi 1 Kehidupan awal 2 Setelah kedatangan 3 Arsitektur 4 Karya religi 5 Lihat pula 6 Referensi Kehidupan awal Pada awal tahun 1537, Ia meninggalkan kota Blambangan bersama dengan keluarganya untuk menjadi kepala penasihat Raja Gelgel, Dalem Baturenggong . Ia meninggalkan wilayah kerajaan Blambangan setelah salah satu istri dari maj...

Daftar Raja kerajaan Sanggar

Kerajaan Sanggar Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Kerajaan Sanggar adalah satu dari tiga kerajaan yang berada di lereng Gunung Tambora . Dua kerajaan lainnya, yaitu Tambora dan Pekat , yang disebut dalam berbagai literatur telah musnah akibat letusan gunung Tambora tahun 1815. Daftar Raja kerajaan Sanggar c.1700 - 1704 Kalongkong Hasanuddin 1704 - c.1764 Daeng Pamalie 1765 - 17.. Muhammad Johan Syah 17.. - 1790 Adam Safiallah 1790 - 1805 Muhammad Sulaiman 1805 - 18.. Ismail Ali 18.. - 1836 La Lisa Daeng Jaie 1836 - 1845 Daeng Malabba 1845 - 1869 Manga Daeng Manasse 1869 - 22 Dec 1900 La Kamena Daeng Anjong (b. c.1820 - d. 1900) 22 Dec 1900 - 1901 majlis perajaan Sanggar 1901 - 1926 Abdullah Siamsuddin Daeng Manggala (d. c.1928) Sumber http://www.worldstatesmen.org/Indonesia_princely_states2.html https://sultansinindonesieblog.wordpress.com/sumbawa/raja-of-sanggar/ http://northmelanesian.blogspot.com/2...

Kerajaan Selaparang

Kerajaan Selaparang Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas (Dialihkan dari Selaparang ) Belum Diperiksa Selaparang dialihkan ke halaman ini, untuk nama bandara kunjungi Bandar Udara Selaparang . Kerajaan Selaparang adalah salah satu kerajaan yang pernah ada di Pulau Lombok . Pusat kerajaan ini pada masa lampau berada di Selaparang (sering pula diucapkan dengan Seleparang ), yang saat ini kurang lebih lebih berada di desa Selaparang, kecamatan Swela, Lombok Timur . Sejujurnya minim sekali yang dapat diketahui tentang sejarah Kerajaan Selaparang, terutama sekali tentang awal mula berdirinya. Namun, tentu saja terdapat beberapa sumber objektif yang cukup dapat dipercaya. Salah satunya adalah kisah yang tercatat di dalam daun Lontar yang menyebutkan bahwa berdirinya Kerajaan Selaparang tidak akan pernah bisa dilepaskan dari sejarah masuknya atau proses penyebaran agama Islam di Pulau Lombok . [1] Daftar isi 1 Sejarah ...